Cara Menulis Catatan Kaki

Footnote atau catatan kaki merupakan catatan di bagian bawah halaman yg bertujuan buat menyatakan asal suatu kutipan, pendapat, pernyataan, atau ikhtisar.

Baik dalam pembuatan karya tulis ilmiah maupun non-ilmiah catatan kaki merupakan suatu unsur yang cucup krusial. Terutama dalam penulisan karya tulis ilmiah mirip makalah, skripsi, tesis, serta lain sebagainya. Hal ini diharapkan buat mengetahui sumber dari goresan pena tang didesain sang si penulis apakah valid atau tidak.

Meski begitu, terdapat banyak asal kita yang masih kurang paham bagaimana sistematika penulisan footnote (catatan kaki) yg baik dan  sahih.


Pengertian Catatan kaki
Pengertian catatan kaki merupakan daftar informasi khusus yg ditulis pada bagian bawah setiap lembaran atau akhir bab karangan ilmiah.

Catatan kaki biasa dipergunakan buat menyampaikan fakta dan  komentar, menjelaskan sumber kutipan atau menjadi pedoman penyusunan daftar bacaan.

Catatan kaki ialah liputan atas teks karangan yang pada tempatkan pada kaki page karangan yang  bersangkutan (Gorys Keraf, 1994:193).

Catatan kaki bisa berupa rujukan bahan penulisan yang dijadikan asal dan  bisa pula berupa berita tambahan.


Fungsi catatan kaki

Fungsi Akademis
¤ Memperluas makna pembahasan dalam suatu naskah
¤ memberikan objektivitas kualitas pada karangan
¤ Mencegah terjadinya pengulangan dalam penulisan data pustaka
¤ Memudahkan peninjauan balik  terhadap penggunaan surat keterangan
¤ Memudahkan penyuntingan daftar pustaka
¤ membagikan kualitas kecerdasan akademis penulisnya.


Fungsi Etika 
Pengakuan kepada penulis asal
memberikan kecermatan yang lebih seksama
menunjukkan etika dan  kejujuran intelektual , bukan plagiat
menunjukkan kesantunan akademis penulisnya.


Catatan kaki berupa liputan tambahan:
¤ memberikan penerangan (fakta) tambahan
¤ Memperjelas konsep , kata , definisi , komentar , atau uraian tambahan tanpa Mengganggu  proses pemahaman uraian
¤ tidak menghambat fokus analisis atau pembahasan
¤ meningkatkan kualitas karangan
¤ menaikkan nilai estestika.


Penulisan Catatan Kaki
¤ Catatan kaki terpisah 3 spasi dari naskah
¤ Antarcatatan kaki dipisahkan menggunakan satu spasi
¤ Catatan kaki lebih dari dua baris diketik dengan satu spasi
¤ Catatan kaki diketik sejajar menggunakan margin
¤ Catatan kaki jenis karangan ilmiah formal, diberi angka urut mulai asal angka satu untuk catatan kaki.

pertama di awal bab berlanjut hingga menggunakan akhir bab. Di setiap awal bab baru berikutnya catatan kaki dimulai asal nomor  satu.

Laporan atau karangan tanpa bab, catatan kaki ditulis di akhir karanga
nomor  urut angka romawi serta tidak diberi pertanda apa pun
nomor  urut ditulis lebih kecil berasal alfabet  lainnya, contohnya font 10.

Itulah beberapa penjelasan bagaimana cara menulis catatan kaki, semoga bermanfaat adanya.